Thursday 31 January 2008

Imran Ajmain


Imran Ajmain - Seribu Tahun

Relaku menunggumu seribu tahun lama lagi
Tapi benarkah hidup aku akan selama ini
Biar berputar ke arah selatan ku tak putus harapan
Sedia setia
Relaku mengejarmu seribu batu jauh lagi
Tapi benarkah kaki ku-kan tahan sepanjang jalan ini
Biar membisu burung bersiulan terlelah gelombang lautan
Ku masih setia
Adakah engkau tahu… ini cinta
Adakah engkau pasti… ini untuk selama-lamanya
Relaku menunggumu seribu tahun lama lagi
Tapi benarkah hidup aku akan selama ini… yeah…
Biar berputar utara selatan ku tak putus harapan
Sedia setia
Jangan putus harapan… sedia setia……
“Kelip-kelip disangka api,
Kalau api mana puntungnya?,
Hilang ghaib di sangka mati,
Kalau mati mana kuburnya?

No comments: